Tanjungpinang-Sebanyak 773 lembar surat suara Pemilu 2024 yang diterima oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kota Tanjungpinang dinyatakan rusak. Kerusakan ini terjadi hampir di semua kategori surat suara, namun yang paling banyak adalah DPRD Kota dan DPRD Provinsi.
Jumlah surat suara yang rusak terbanyak merupakan surat suara DPRD Kota Tanjungpinang sebanyak 287 lembar. Kedua surat suara DPRD Provinsi mencapai 269 lembar. Kemudian surat suara DPR-RI sebanyak 144 lembar. Sedang 41 lembar yang rusak lainnya merupakan surat suara DPD RI.
Terakhir surat suara Capres-Cawapres jumlah yang rusak sebanyak 32 lembar.
Hal ini diketahui usai Bawaslu Kota Tanjungpinang melakukan monitoring proses lipat dan sortir surat suara Pemilu 2024.
“Lalu dari data pengawas di lapangan, didapati total ada 773 surat suara rusak, dari 853.345 surat suara yang datang,
” kata Ketua Bawaslu Kota Tanjungpinang Muhammad Yusuf HM.M.Ed, Kamis (18/1/2024).
Saat ini ribuan surat suara yang rusak tersebut telah didata dan diamankan. Untuk kemudian semua surat suara yang rusak akan dimintakan penggantian ke percetakan, sedangkan yang rusak akan dimusnahkan.
Proses sortir lipat surat suara Pemilu 2024 ini berakhir pada 17 Januari 2024 pukul 17.00 WIB. Saat ini proses lipat dan sortir di KPU Kota Tanjungpinang pun sudah selesai. “Sesuai dengan imbauan kami terhadap KPU Kota Tanjungpinang, proses sortir lipat berakhir sesuai prosedur. Untuk semua surat suara yang rusak akan dimintakan penggantian ke percetakan, sedangkan yang rusak akan dimusnahkan nantinya,” imbuh Koordinator Divisi HP2H, Rapida Nuriana. Pemilu Tahun 2024 ini, di Kota Tanjungpinang tercatat jumlah daftar pemilih tetap (DPT) sebanyak 167.076 orang. Sedangkan jumlah TPS ada 637. “Untuk kebutuhan logistik surat suara, KPU Kota Tanjungpinang menyiapkan Cadangan surat suara 2% per TPS,” tandas Muhamad Yusuf
Agenda selanjutnya, pada tahapan distribusi logistik Pemilu 2024, ada tahapan setting packing kebutuhan per TPS. “Bawaslu melakukan pengawasan langsung dan melekat pada tahapan tersebut,” imbuh Muhamad Yusuf
